Abu Sayyaf Hendak Culik Nelayan, Ternyata Tentara Menyamar, Akhirnya...
NUNUKAN – Tiga militan Abu Sayyaf ditembak mati oleh anggota Batalion 14 Pasukan Gerakan Am (PGA) atau otoritas keamanan Tawau, Malaysia, Jumat (9/11).
Satu diantara pelaku yang ditembak mati memakai kaos bertuliskan ‘Forum Indonesia Muda (FIM) 15’.
Pasukan Abu Sayyaf yang tertembak mati sudah dikabarkan di satu diantara media online, Tawau, Malaysia.
Dijelaskan momen penembakan berlangsung di Perairan Laut Sabah, Malaysia yang berdekatan dengan negara Filipina sisi selatan sekira jam 22. 00 Wita.
Awal peristiwa penembakan itu saat tiga anggota militan Abu Sayyaf coba lakukan penculikan di perahu nelayan.
Tetapi, didalam perahu malah diisi pasukan PGA, Tawau, Malaysia yang menyamar sebagai nelayan.
Pasukan militan Abu Sayyaf yang tertembak mati tidak launching indentitasnya, cuma disangka yaitu pasukan yang kerap lakukan penculikan di Perairan Sabah, Malaysia belakangan ini.
Seperti peristiwa penculikan terlebih dulu, grup bersenjata Filipina kerap memakai speedboat untuk lakukan aksinya.
Berkaitan peristiwa penembakan itu, Radar Nunukan (Jawa POs Grup) coba meyakinkan jati diri salah seseorang yang tertembak mati memakai kaos ‘FIM 15’ di Konsulat Republik Indonesia (KRI), Tawau.
Tetapi, pihak KRI Tawau tidak tahu jati diri korban yang tertembak aparat kepolisian Tawau, Malaysia.
“Saya kurang tahu bila yang ditembak oleh aparat keamanan Malaysia apakah itu dari Abu Sayyaf atau bukanlah, ” singkat Kepala KRI Tawau, Krisnha Deilani lewat pesan singkat Whats App pada Radar Nunukan, Minggu (11/12).
Terpisah, Radar Nunukan coba mengonfirmasi pihak dari FIM yang beralamat di Jalan Cipta Fasilitas, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Berkaitan kaos yang dipakai salah seseorang pasukan militan Abu Sayaf yang ditembak mati.
Staf FIM, Ilma menyampaikan, salah seseorang yang tertembak mati memakai kaos FIM belum di ketahui deretan FIM di Jakarta.
Apakah yang tertembak mati yaitu salah seseorang anggotanya yang tercatat di FIM 15 atau bukanlah.
“Harus di cari tahu dahulu berkaitan yang memakai kaos FIM 15 itu, lantaran sampai sekarang ini belum ada laporan yang masuk berkaitan peristiwa itu, ” kata Ilma pada media ini tempo hari.
Menurut dia, pemakaian pakaian yang berlogo FIM 15 mungkin dipakai pihak yang tidak bertanggungjawab, lantaran pakaian itu bisa di buat oleh siapa saja.
Meskipun memakai kaos berlogo FIM, tidak bisa di pastikan kalau itu masuk dalam anggota FIM 15.
Karenanya pihaknya bakal menelusuri peristiwa itu, lantaran peristiwanya di Malaysia hingga info begitu susah didapat.
“Identitas korban mesti di ketahui dahulu, jangan pernah pelaku itu cuma memakai pakaian FIM 15 saja, namun bukanlah termasuk juga anggota yang tercatat, ” ujarnya. (jpnn. com)
Abu Sayyaf Hendak Culik Nelayan, Ternyata Tentara Menyamar, Akhirnya...
Reviewed by Unknown
on
15.45
Rating: